Featured Post

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN DALAM TEHNIK MENGOLAH MAKANAN SEHAT

Gambar
Apa Kelebihan Dan Kekurangan Dalam Tehnik Mengolah Makanan Sehat   Teknik Mengolah Makanan Mungkin Anda beranggapan bahwa aneka teknik memasak seperti menggoreng , membakar , mengukus , dan merebus hanya sekadar variasi cara memasak . Padahal , setiap teknik memiliki kelebihan dan kekurangan dalam tehnik mengolah makanan sehat ,ada yang bisa membuat kandungan gizi dalam makanan tetap utuh dan terserap maksimal oleh tubuh . Sebaliknya , ada pula yang dapat membuat kandungan gizi dalam makanan menjadi hilang sama sekali ,karena tidak mengetahui akan kelebihan dan kekurangan dalam tehnik mengolah makanan sehat. Setelah makan , anda hanya merasa kenyang , tetapi nyatanya tidak ada nutrisi yang diperoleh tubuh.    Radikal Bebas Sebenarnya , salah satu tujuan utama dari proses mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam tehnik mengolah makanan sehat. adalah memperbaiki cita rasa makanan . Akan tetapi , jika proses pengolahan tersebut dilakukan secara berlebihan , akan menimbulkan...

Prosedur Pertolongan yang Tepat pada Orang Kesetrum

Kesetrum, memang menjadi salah satu bahaya yang mengintai tanpa kita sadari. Meski seringkali disepelekan, namun bahaya kesetrum bisa berdampak fatal. Walau begitu, sebenarnya bahaya ini bisa kita hindari jika kita hati-hati apabila berurusan dengan alat-alat yang terhubung dengan aliran listrik.



                      



Mengingat begitu berbahayanya kejadian ini, maka sudah seharusnya Anda  mengetahui bagaimana tindakan pertolongan yang tepat pada orang kesetrum, yang mungkin saja Anda temukan di sekitar Anda. Nah, berikut ulasan selengkapnya.

Pertolongan yang Tepat pada Orang Kesetrum

Mematikan sumber arus listrik

Pertolongan pertama ketika menjumpai orang kesetrum yaitu dengan mematikan sumber arus listrik.  Hal tersebut dapat dilakukan dengan mencabut kabel aliran arus listrik, mematikan saklar, atau lainnya, intinya bagaimana caranya sumber daya listrik terputus. Dan tentunya, pertimbangkan juga keamanan diri Anda saat melakukan hal tersebut.

Memisahkan orang yang kesetrum dari arus listrik

Pemisahan orang yang kesetrum dari arus listrik dapat dilakukan dengan menggunakan benda isolator (tidak bisa menghantarkan arus listrik), seperti kayu dan plastik. Usahakan juga agar Anda memakai sandal atau sepatu dengan hak tinggi saat melakukan hal tersebut.

Apabila Anda merasakan kesemutan di bagian kaki atau tubuh bagian bawah, maka jangan mencoba untuk mendekati area tersebut. Sebab kemungkinan besar, arus listrik yang ada masih belum terputus secara sempurna. Menjauhlah terlebih dahulu hingga arus listrik benar-benar terputus. Jika sudah aman barulah Anda dapat meneruskan penyelamatan Anda. 

Ketika Anda melihat korban yang terlihat sadar atau hanya gemetar, maka pindahkan korban ke lokasi yang lebih aman. Kemudian, selimuti korban dengan kain kering dan berikan air hangat. 

Akan tetapi bila ternyata korban dalam kondisi setengah sadar atau bahkan tidak sadar, maka pindahkan korban ke tempat yang lebih aman. Kalau perlu, bantulah korban dengan membersihkan area mulut dan hidung yang biasanya terdapat busa ataupun muntahan yang mungkin keluar. Usahakan posisi kepala menengadah ke atas agar korban mudah bernafas.


Memanggil bantuan

Setelah Anda mengamankan korban, dan sekiranya Anda butuh bantuan maka jangan ragu meminta pertolongan pada orang sekitar Anda. Atau kalau memang diperlukan Anda bisa meminta untuk dipanggilkan ambulan, supaya korban bisa mendapatkan penanganan yang lebih optimal dari pihak medis.

Melakukan CPR bila perlu

Apabila diperlukan, dan kebetulan Anda tahu prosedur melakukan tindakan CPR, maka setelah dapat menyentuh korban dengan aman, idealnya lakukan tindakan CPR. CPR yang merupakan kependekan dari Cardiopulmonary Resusication, merupakan tindakan pertolongan pertama untuk mengembalikan fungsi dari pernafasan, sirkulasi, serta penanganan yang tepat akibat terhentinya denyut jantung. CPR dilakukan jika korban tidak bernafas atau tidak memiliki denyut nadi.

Umumnya CPR dilakukan dengan menumpukkan tangan Anda lalu tekan daerah dada korban sedalam 5 cm dengan kecepatan 100 kali per menit. Di sela-sela penekanan, dilakukan pula peniupan udara melalui mulut dibarengi dengan menutup hidung korban. 






Pemeriksaan cedera lainnya

Periksalah korban dengan hati-hati. Jika orang tersebut berdarah, maka berikanlah penanganan pertama untuk menghambat keluarnya darah yang berlebih. Anda juga perlu waspada jika ternyata terdapat patah tulang. Jika hal tersebut terjadi, lebih baik Anda menunggu sampai ambulan datang.


Tindak lanjut

Perlakuan tindak lanjut dilakukan oleh dokter yang memeriksa korban tersebut. Adapun pemeriksaan yang biasanya dilakukan berupa pengamatan luka bakar, patah tulang, dislokasi. Selain itu juga dilakukan tes darah, EKG, tes urin, CT scan, ataupun MRI.
Demikian diatas prosedur pertolongan yang dapat dilakukan pada orang kesetrum. Semoga menambah wawasan Anda.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Beberapa Khasiat Manfaat Tanaman Adam Hawa ( Know Some Benefits of Adam Eve Plant Benefits )

Ketahui Kondisi Kesehatan dari Beragam Warna Urine Berikut Ini

Panjera Isotonik ( Isotonic Panjera )