Mitos² Seputar Kehamilan


Kehamilan tentunya dambaan semua wanita yang sudah menikah, karena kehamilan bisa membuat wanita merasa sempurna sebagai kodratnya seorang wanita.
Dengan datangnya tanda-tanda kehamilan, hadirnya seorang buah hati dalam keluarga mereka tinggallah menunggu waktu. Keluarga terasa semakin lengkap dengan kehadiran buah hati yang dinanti.
Ketika perut ibu hamil mulai nampak membesar, maka akan semakin banyak “nasihat” dari orang-orang di sekitar ibu hamil tersebut, terutama para ninik² atau yang di tuakan.
Niatnya siiihh..... tentu saja untuk kebaikan karena orang-orang begitu perhatian terhadap kondisi ibu hamil dan janinnya. Namun demikian, jangan asal percaya mitos. Sebagian mitos ada benarnya, namun kebanyakan tidak punya dasar ilmiah, tidak bermanfaat, bahkan ada yang keliru dan justru berakibat buruk jika dikerjakan. Di antaranya tidak jarang pula yang mengandung unsur kesyirikan dan harus kita jauhi.

Berikut ini beberapa mitos ibu hamil yang perlu kita ketahui dan penjelasan ilmiahnya :
1. Ibu hamil tidak boleh makan makanan yang amis. 
Salah satu mitos yang cukup “populer” di kalangan ibu hamil adalah adanya pantangan terhadap makanan yang beraroma amis seperti ikan-ikanan karena dianggap dapat menyebabkan darah waktu melahirkan dan aroma ASI menjadi amis. Mitos ini sangat tidak ilmiah, karena bau darah memang khas berbau “anyir” dan ini tidak ada kaitannya dengan konsumsi makanan amis seperti ikan misalnya. Begitu juga dengan ASI yang tetap akan terjaga kualitasnya dan selalu tepat diberikan pada bayi. Kandungan gizi yang terdapat pada ikan justru sangat bagus dan bermanfaat bagi ibu hamil karena mengandung protein, asam folat dan berbagai vitamin dan mineral lainnya. Tentunya dengan catatan ikan tersebut dimasak dengan benar (sampai benar-benar matang) dan memang ibu tersebut tidak alergi terhadap ikan. Memilih jenis ikan juga tidak boleh sembarangan, yaitu pilih yang segar (jangan yang diawetkan), dan sebaiknya hindari ikan kalengan dan ikan asin jika ibu menderita hipertensi (tekanan darah tinggi) karena biasanya kandungan garamnya.
Jadiiiiiii.....  jangan takut makan ikan yaaa...  Selama tidak ada alergi.

2. Ibu hamil harus banyak minum air kelapa muda
Air kelapa muda memang sangat bagus untuk kesehatan karena kandungan mineralnya yang tinggi. Namun demikian, air kelapa muda tidak menyebabkan cairan ketuban menjadi bening, seperti yang dipercayai oleh sebagian orang. Keruhnya air ketuban disebabkan oleh infeksi dan bukan karena kurang mengonsumsi air kelapa muda. Selain itu, banyaknya konsumsi air kelapa muda juga tidak menyebabkan jalan lahir menjadi licin sehingga memperlancar proses persalinan. Perlu diketahui bahwa lancarnya persalinan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor janin, jalan lahir, dan kekuatan meneran (mengejan) dari ibu.

3. Ibu hamil tidak boleh minum Es
Beberapa ibu hamil tidak mau mengonsumsi es karena khawatir bayinya berukuran besar sehingga menyulitkan ketika proses persalinan. Hal ini tentu saja tidak benar, ukuran bayi yang besar terkait dengan faktor keturunan dan asupan makanan ketika hamil. Pada beberapa ibu hamil yang menderita penyakit diabetes mellitus (kencing manis/ penyakit gula) biasanya memang disarankan oleh dokter untuk mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis, termasuk berbagai macam es yang biasanya kandungan gulanya tinggi.

4. Ibu hamil di haruskan bawa gunting saat bepergian
Kepercayaan ini sangat terkenal di kalangan orang-orang tua. Ibu hamil diharuskan membawa gunting kemana saja mereka pergi, bahkan ketika tidur juga harus meletakkan gunting tersebut di bawah bantal mereka. Kepercayaan ini begitu kuat dan dikerjakan oleh sebagian orang karena beranggapan tindakannya tersebut dapat menjauhkan dari mara bahaya dan dapat menjauhkan ibu hamil dan janinnya dari gangguan jin. Secara ilmiah, hal tersebut sangat tidak masuk akal dan justru bisa membahayakan. Biasanya kepercayaan membawa gunting ini dengan cara dimasukkan ke pakaian bagian dalam sehingga bisa melukai ibu hamil.

Mitos-mitos yang disebutkan di atas hanyalah sebagian kecil dari sekian banyak mitos yang beredar di kalangan ibu hamil. Oleh karena itu, kita harus menyikapi mitos-mitos tersebut dengan bijak yaaa..
##majalahkesehatanmuslim##







Komentar

Postingan Populer